Menolak tawaran pekerjaan membutuhkan pertimbangan yang matang.
Inilah langkah-langkah menolak tawaran kerja agar terlihat profesional:
- Langkah 1 : Segera kabari pihak perusahaan
- Langkah 2 : Sampaikan terima kasih
- Langkah 3 : Sampaikan permintaan maaf
- Langkah 4 : Utarakan alasan penolakan
- Langkah 5 : Sampaikan terima kasih (sekali lagi)
Pernahkah kamu mencoba peruntungan dengan melamar kerja ke banyak perusahaan hingga tawaran kerja pun datang bertubi-tubi? Lalu sampailah pada satu posisi di mana kamu harus menolak beberapa tawaran tersebut dan hanya dapat memilih satu perusahaan yang cocok untukmu.
Apa yang harus kamu lakukan saat mendapatkan tawaran kerja yang tidak diinginkan? Melakukan ghosting terhadap perusahaan bukanlah cara yang bijak. Lalu bagaimana cara menolak tawaran kerja dengan baik dan profesional?
Perhatikan langkah-langkah berikut ini agar kamu tidak meninggalkan kesan buruk bagi perusahaan.
Langkah ke-1: Segera kabari pihak perusahaan
Setidaknya tidak lebih dari tiga hari setelah kamu mendapatkan tawaran tersebut. Kamu dapat mengirimkan email kepada pihak perusahaan atau menelepon langsung perusahaan tersebut. Baik dalam menulis email atau berkomunikasi via telepon, katakan secara profesional bahwa kamu tidak bisa melanjutkan proses penawaran kerja tersebut.
Bagaimana cara menyampaikannya secara profesional? Simak langkah kedua berikut.
Langkah ke-2: Sampaikan terima kasih
Ketika berkomunikasi dengan perusahaan, pastikan kamu telah mempersiapkan apa yang akan kamu sampaikan nantinya, agar tidak ada kalimat berulang yang membuatmu terlihat tidak profesional. Pastikan setelah menulis kalimat pembuka pada email atau sapaan formal via telepon, kamu mengucapkan terima kasih atas tawaran yang mereka berikan kepadamu.
Ucapan terima kasih menunjukan bahwa kamu mengapresiasi kesempatan yang mereka berikan. Dan jangan lupa sampaikan bahwa tawaran tersebut merupakan suatu kehormatan bagi dirimu.
Langkah ke-3: Sampaikan permintaan maaf
Setelah mengucapkan terima kasih kepada HRD perusahaan, kamu dapat menyampaikan maksud utamamu dari email atau telepon tersebut, yaitu menolak tawaran mereka. Sampaikan permintaan maaf bahwa kamu belum dapat bergabung dengan perusahaan mereka.
Langkah ke-4: Utarakan alasan penolakan
Terdapat bermacam alasan mengapa kamu dapat menolak sebuah tawaran kerja. Mulai dari gaji yang tidak sesuai harapan, sudah mendapat tawaran kerja lain yang lebih menguntungkan, atau mungkin karena lingkungan calon perusahaan yang terlihat toxic.
Namun begitu, tidak semua alasan tersebut dapat disampaikan secara to the point. Alasan-alasan tersebut harus disampaikan dengan bahasa yang lebih profesional agar tidak meninggalkan kesan buruk terhadap perusahaan.
Kamu dapat mengatakan:
“Setelah melakukan pertimbangan yang cukup berat, saya dengan berat hati ingin menyampaikan bahwa saya telah memilih untuk bergabung dengan perusahaan lain,”
“Setelah melakukan pertimbangan yang matang dan juga sulit, saya memutuskan untuk tidak melanjutkan proses pendaftaran dari perusahaan Ibu/Bapak,”
“Setelah saya mempertimbangkan beberapa hal, saya merasa posisi ini kurang cocok untuk saya saat ini,”
Langkah ke-5: Sampaikan terima kasih (sekali lagi)
Sebagai penutup, sampaikan terima kasih atas waktu yang sudah diluangkan perusahaan tersebut selama proses seleksi hingga tahap pengumuman. Kamu dapat menambahkan kata-kata harapan seperti:
“Saya berharap yang terbaik untuk perusahaan Bapak/Ibu kedepannya,”
“Semoga kita dapat bekerja sama di lain waktu yang akan datang,”
Ingat! Menolak Pekerjaan Bukan Sesuatu Yang Harus Ditakutkan
Menolak suatu tawaran pekerjaan memang bukan merupakan hal yang mudah bagi sebagian orang. Dengan memberikan penolakan yang baik dan profesional, hal itu akan selalu diingat oleh orang lain dan akan menjadi trademark bagi dirimu kedepannya.
Apakah tulisan ini membantu? Tinggalkan pertanyaan dan pendapatmu di kolom komentar serta jangan lupa untuk membagikan tulisan ini ke teman-temanmu.